Cari tempat wisata yang mirip Raja Ampat? Temukan destinasi indah di Indonesia dengan laut jernih, pulau karst, dan pesona bawah laut yang menakjubkan.

Bicara soal keindahan laut Indonesia, nama Raja Ampat hampir selalu masuk dalam daftar teratas. Destinasi yang berada di Papua Barat ini sudah mendunia.

Untuk sebagian orang, menjelajahi Raja Ampat masih terasa mahal dan jauh. Tapi, tahukah kamu kalau ada beberapa destinasi wisata yang mirip Raja Ampat

Ya, ternyata bukan hanya Raja Ampat yang punya pesona dengan air sebening kristal. Dari Sulawesi hingga Riau, ada spot wisata yang menawarkan hal serupa.

Bahkan, beberapa di antaranya sering disebut sebagai “kembaran mini” Raja Ampat karena bentuk pulau karst dan panorama lautnya benar-benar cukup mirip.

Buat yang punya impian jalan-jalan ke Raja Ampat bersama kerabat atau orang terdekat tapi masih menimbang budget dan waktu, pilihan alternatif ini bisa jadi solusi.

Tempat-tempat ini menawarkan pengalaman hampir sama serunya, mulai dari snorkeling, diving, hingga sekadar menikmati sunrise dan sunset yang menakjubkan.

Selain itu menjelajahi tempat wisata yang mirip Raja Ampat juga bisa jadi cara untuk lebih mengenal betapa luasnya keindahan alam yang dimiliki Indonesia.

Banyak lokasi wisata laut di tanah air yang belum terlalu ramai dikunjungi turis, sehingga atmosfernya terasa lebih alami dan damai. Cocok banget buat yang ingin healing.

Menariknya, setiap destinasi alternatif ini punya ciri khas masing-masing. Ada yang unggul dengan gugusan karst, ada juga yang terkenal karena surga bawah lautnya.

1. Wakatobi

Kalau kamu penggemar menyelam dan mengincar koral spektakuler plus wall dive kelas dunia, Wakatobi wajib masuk daftar karena mirip pemandangannya dengan Raja Ampat.

Banyak ahli menyebut Wakatobi sebagai destinasi diving kelas atas, dengan jaringan reef yang luas dan situs menyelam yang terjaga baik. Buat yang ingin sensasi bawah laut setara kualitas, Wakatobi pilihan aman.

2. Derawan (Maratua, Kakaban, Sangalaki)

Derawan di Kalimantan Timur populer karena pantai berpasir putih, pulau atoll, dan habitat penyu yang kuat (banyak spot penyu bertelur).

Selain snorkeling yang kaya ikan dan coral, kamu bisa bertemu penyu, bahkan spot-spot tersembunyi yang sepi turis. Untuk suasana lautan tropis yang “Raja Ampat-ish” tanpa harus terbang jauh ke Papua, Derawan layak dicoba.

3. Kepulauan Togean

Togean punya vibe pulau terpencil: air jernih, pantai sepi, dan komunitas Bajo. Banyak resort kecil yang menawarkan snorkeling dan diving berkualitas, serta kesempatan melihat ikan-ikan tropis dan terumbu relatif terawat.

Buat yang suka nuansa laid-back dan petualangan “off-grid”, Togean mirip dalam hal keaslian alamnya.

4. Pulau Labengki

Pulau Labengki (Konawe Utara) sering disebut-sebut sebagai “Mini Raja Ampat” karena gugusan batu karangnya dan pulau-pulau kecil yang muncul seperti lukisan di atas air.

Dari viewpoint tertentu, kamu bisa dapat pemandangan pulau-pulau karst yang mengingatkan pada Pianemo atau Wayag — dengan catatan infrastrukturnya lebih sederhana dan kunjungan cenderung lebih sepi.

5. Kepulauan Anambas

Anambas (Kepulauan Riau) menawarkan lautan biru jernih, pantai berpasir putih, dan spot-spot snorkeling/diving yang masih relatif sepi.

Banyak agen perjalanan menyorot Anambas sebagai “dive paradise” yang tenang cocok bagi pelancong yang mau menghindari keramaian Raja Ampat namun tetap ingin melihat reef yang bagus dan perairan tenang.

6. Pulau Sombori dan Sombori Archipelago

Sombori (Sulawesi Tengah) punya nuansa pulau-pulau karst dramatis dan laguna biru yang foto-friendly. Sombori kerap disebut “Raja Ampatnya Sulawesi” karena formasi batu dan pulau kecil yang tersebar di teluk.

Dan beberapa pengelola wisata lokal bahkan menawarkan tur kapal yang mirip experience menjelajah gugusan pulau.

7. Alor dan Halmahera

Kalau kamu menyasar pengalaman menyelam dengan keanekaragaman hayati mirip Raja Ampat tapi ingin rute berbeda, sejumlah destinasi seperti Alor dan Halmahera juga sering disebut rival potensial oleh komunitas selam.

Ini karena reefnya yang kaya dan relatif belum terlalu ramai. Situs-situs agen menyelam internasional menempatkan lokasi-lokasi ini sebagai alternatif menarik.

Berikut hal-hal yang bikin destinasi wisata di atas cukup mirip dengan Raja Ampat:

  • Gugusan Pulau Karst Dramatis
    Pulau Labengki, Sombori, sampai Wayag mini di Sulawesi punya tebing batu karst yang tersebar di laut biru. Kalau difoto dari ketinggian, hasilnya benar-benar mirip ikon Raja Ampat.
  • Air Laut Toska dan Jernih
    Ciri khas Raja Ampat adalah lautnya yang bening banget. Nah, di Anambas, Derawan, hingga Togean, kamu bisa menemukan kejernihan yang sama cocok buat snorkeling dan foto underwater.
  • Surga Snorkeling dan Diving
    Wakatobi, Derawan, dan Alor dikenal punya koral sehat, biota laut beragam, dan visibilitas tinggi. Bagi para diver, pengalaman ini bisa jadi “saingan” serius Raja Ampat.
  • Keaslian & Sepinya Destinasi
    Banyak wisata alternatif ini masih relatif sepi turis. Togean dan Sombori misalnya, lebih terasa “alami” dan belum tersentuh pariwisata masif. Ini bikin vibe petualangannya mirip saat menjelajahi spot terpencil di Raja Ampat.
  • Budaya Lokal yang Mengakar
    Selain alamnya, kamu juga bisa merasakan interaksi dengan masyarakat setempat dari nelayan Bajo di Togean sampai komunitas lokal di Labengki. Nuansa kearifan lokal ini mirip dengan pengalaman bertemu penduduk asli di Raja Ampat.

Raja Ampat tetap unik dan sukar ditiru. Karena kombinasi biologis, geomorfologi, dan skala konservasinya. Tapi kalau kamu ingin rasa serupa (pulau karst, air toska, terumbu hidup), Wakatobi, Derawan, Togean, Labengki, Anambas, serta Sombori.

Selanjutnya, beberapa pulau di Alor/Halmahera adalah opsi terbaik di dalam negeri. Masing-masing punya karakter unik: ada yang lebih menyelam, ada yang lebih pantai/laguna, dan ada yang lebih sepi atau mudah diakses. (Dila Nashear)